FORTPEAT - RARE SPECIES - 46
Handuk basah itu terlihat menyeka permukaan tubuh yang terbaring. Kancing baju rumah sakit yang dibuka menampakan bagian depan dari tubuh Peat, kulit putih yang tampak tak sehat. Wajar saja, selama hampir dua bulan asupan gizi yang tak cukup serta kondisi kesehatan yang belum menunjukan progres membuat tubuh Peat terkena dampaknya. Bahkan tulang rusuk sang omega terlihat jelas bagi Fort. Srettt Telunjuk sang alpha terlihat mengelus pelan bekas sayatan diperut bagian bawah sang omega. Tempat anak anaknya lahir. Sepertinya dirinya terlalu mellow , hanya melihat luka sayatan yang hampir sembuh itu membuat Fort menitikan air mata. Omeganya membawa beban dari tiga bayi yang tidak bisa dikatakan mudah, dan dengan begitu omeganya juga mantap membiarkan perut halusnya untuk disayat demi menghadirkan tiga jagoan. Kembali Fort merasa kecil. Rasanya ia belum berbuat banyak untuk kebahagiaan omega dihadapannya. Apa dirinya layak untuk orang seindah dan sesempurna Peat? Menyeka cepat air matan...